Pengertian Intelligent Infromastion
Pada dewasa ini sistem informasi
kecerdasan buatan (Artifical Intellegance) sangat banyak dibutuhkan
dalam berbagai bidang ilmu. Teknologi soft computing merupakan adalah sebuah
bidang kajian penelitian interdisipliner dalam ilmu komputasi dan kecerdasan
buatan. Sebagai contohnya dimana beberapa teknik dalam softcomputing diantaranya
sistem pakar (expert system), jaringan saraf tiruan (neural Networks),
logika fuzzy (fuzzy logic), dan algoritma genetik (genetic algorithms)
mulai banyak diterapkan dalam aplikasi-aplikasi yang sangat membantu manusia
dalam menjalan kan tugas dan mencapai tujuan tertentu yang ingin dicapai. sistem banyak mempunyai banyak ciri khas dalam menunjukan kemampuan hal :
1. Dapat banyak menyimpan informasi
2. Selalu dapat beradaptasi dengan yang terbaru
3. Dapat berkomunikasi dengan penggunanya
1. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau hanya disingkat AI)
Didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games),logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
2. Sistem Cerdas (SC atau Intelligence System)
Dalam di definisikan sistem cerdas hampir sama kaya kecerdasan buatan, tetapi ada beberapa perbedaan dalam SC dan AI ini apa aja ? katanya terletak pada konsep dasarnya. AI membahas secara umum bagaimana sih cara struktur befikir dan bola berfikirnya secara algoritma, sedangakan untuk SC adalah terapan yang dihasilkan akgoritmanya nya oleh AI sendiri. Dengan kesimpulan lain SC merujuk pada AI dan AI merupakan induk dari SC
3. Sistem Informasi (Information System atau IS)
Hubungan antara AI, SC, dan IS adalah saling memiliki komponan yang kompleks dalam pengembangan sebuah sistemdari segi polanya dan penerapan dalam bidang pakar maupun manajemen yang dapat diintegrasi. Sistem informasi dapat bertindak sebagai pengehubung dari berbagaikonsep diatas dan juga pelengkap dalam penerapan dan pengembangan sistem yang di dukung oleh algoritmanya yang telah dihasilkan oleh SC dan AI.
TUJUAN
1. Dapat mengemnagkan kopmputer yang dapat berfikir, seperti halnya melihat, mendengar, berbicara, dan merasakan sesuatu.
2. Pendorong utama dalam pengembangan AI adalah keyakinan bahwa komputer dapat berfungsi sejalan atau seperti kecerdasan manusia seperti berfikir, belajar, dan memecahkan masalah.4Dasar
4 Dasar Kategori dalam Konsep Dasar AI
1. Thinking Humanly
Yaitu sistem ini dilakukan dengan cara seperti pola berfikir manusia pada komputer, hal ini sering di coba oleh para ahli dengan sel otak dengan sel otak.
2. Acting Humanly
Yaitu sistem yang dilakukan dengan cara meniru tingkah laku dari manusia sistem ini telah di kenalkan pada tahun 1950an
3. Acting Rationaly
Yaitu sistem yang telah menciptakan menciptakan sesuatu dalam bentuk robotika, dan juga robotika ini dapat membantu atau menggantikan pekerjaan manusia.
4. Thinking Rationaly
Yaitu sistem ini menurut para ahli sangat sulit di jelaskan karena sering terjadi kesalahan pada datanya, prinsipnya, dan praktiknya.
METODOLOGI
Berikut Ini adalah cabang - cabang dari ilmu sub bagian dari AI :
1. Natural Language Processing (NLP)
Pemrosesan bahasa alami, merupakan salah satu dari cabang AI yang mempelajari tentang semua bahasa alamiah dari manusia.
2. Expert System (ES)
Expert system atau sistem pakar,merupakan salah satu cabang AI yang mempelajari semua pembuatan sistem dalam yang dapat bekerja layaknya pakar.
3. Pattern Recognition
Yaitu suatu pengenalan pola tertentu oleh suatu bidang tertentu, misalkan bisa mengenali sidik jari, pola wajah, tulisan tangan, dan pengenalan karakter oleh suatu aplikasi.
4. Robotic
Dari ketiga cabang AI diatas telah digabungkan dan membentuk suatu sistem robotic.
CONTOH APLIKASI AI
Berikut ini adalah contoh - contoh aplikasi dalam kejuan teknologi adalah :
1. Aplikasi di bidang pertanian
2. Aplikasi di bidang fisika dan kimia
3. Aplikasi di bidang sistem komputer
4. Aplikasi di bidang kesehatan dan kedokteran
5. Aplikasi di bidang hukum
6. Aplikasi di bidang militer
Sumber :
1. http://www.herisonsurbakti.com/2014/03/aplikasi-artificial-intelligence-ai-dan.html
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Kecerdasan_buatan
3. http://informatika.web.id/category/kecerdasan-buatan/
Rabu, 02 November 2016
ARTIFICIAL INTELLIGENCE
Pengertian Intelligent Infromastion
Pada dewasa ini sistem informasi kecerdasan buatan (Artifical Intellegance) sangat banyak dibutuhkan dalam berbagai bidang ilmu. Teknologi soft computing merupakan adalah sebuah bidang kajian penelitian interdisipliner dalam ilmu komputasi dan kecerdasan buatan. Sebagai contohnya dimana beberapa teknik dalam softcomputing diantaranya sistem pakar (expert system), jaringan saraf tiruan (neural Networks), logika fuzzy (fuzzy logic), dan algoritma genetik (genetic algorithms) mulai banyak diterapkan dalam aplikasi-aplikasi yang sangat membantu manusia dalam menjalan kan tugas dan mencapai tujuan tertentu yang ingin dicapai. sistem banyak mempunyai banyak ciri khas dalam menunjukan kemampuan hal :
1. Dapat banyak menyimpan informasi
2. Selalu dapat beradaptasi dengan yang terbaru
3. Dapat berkomunikasi dengan penggunanya
1. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau hanya disingkat AI)
Didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games),logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
2. Sistem Cerdas (SC atau Intelligence System)
Dalam di definisikan sistem cerdas hampir sama kaya kecerdasan buatan, tetapi ada beberapa perbedaan dalam SC dan AI ini apa aja ? katanya terletak pada konsep dasarnya. AI membahas secara umum bagaimana sih cara struktur befikir dan bola berfikirnya secara algoritma, sedangakan untuk SC adalah terapan yang dihasilkan akgoritmanya nya oleh AI sendiri. Dengan kesimpulan lain SC merujuk pada AI dan AI merupakan induk dari SC
3. Sistem Informasi (Information System atau IS)
Hubungan antara AI, SC, dan IS adalah saling memiliki komponan yang kompleks dalam pengembangan sebuah sistemdari segi polanya dan penerapan dalam bidang pakar maupun manajemen yang dapat diintegrasi. Sistem informasi dapat bertindak sebagai pengehubung dari berbagaikonsep diatas dan juga pelengkap dalam penerapan dan pengembangan sistem yang di dukung oleh algoritmanya yang telah dihasilkan oleh SC dan AI.
TUJUAN
1. Dapat mengemnagkan kopmputer yang dapat berfikir, seperti halnya melihat, mendengar, berbicara, dan merasakan sesuatu.
2. Pendorong utama dalam pengembangan AI adalah keyakinan bahwa komputer dapat berfungsi sejalan atau seperti kecerdasan manusia seperti berfikir, belajar, dan memecahkan masalah.4Dasar
4 Dasar Kategori dalam Konsep Dasar AI
1. Thinking Humanly
Yaitu sistem ini dilakukan dengan cara seperti pola berfikir manusia pada komputer, hal ini sering di coba oleh para ahli dengan sel otak dengan sel otak.
2. Acting Humanly
Yaitu sistem yang dilakukan dengan cara meniru tingkah laku dari manusia sistem ini telah di kenalkan pada tahun 1950an
3. Acting Rationaly
Yaitu sistem yang telah menciptakan menciptakan sesuatu dalam bentuk robotika, dan juga robotika ini dapat membantu atau menggantikan pekerjaan manusia.
4. Thinking Rationaly
Yaitu sistem ini menurut para ahli sangat sulit di jelaskan karena sering terjadi kesalahan pada datanya, prinsipnya, dan praktiknya.
METODOLOGI
Berikut Ini adalah cabang - cabang dari ilmu sub bagian dari AI :
1. Natural Language Processing (NLP)
Pemrosesan bahasa alami, merupakan salah satu dari cabang AI yang mempelajari tentang semua bahasa alamiah dari manusia.
2. Expert System (ES)
Expert system atau sistem pakar,merupakan salah satu cabang AI yang mempelajari semua pembuatan sistem dalam yang dapat bekerja layaknya pakar.
3. Pattern Recognition
Yaitu suatu pengenalan pola tertentu oleh suatu bidang tertentu, misalkan bisa mengenali sidik jari, pola wajah, tulisan tangan, dan pengenalan karakter oleh suatu aplikasi.
4. Robotic
Dari ketiga cabang AI diatas telah digabungkan dan membentuk suatu sistem robotic.
CONTOH APLIKASI AI
Berikut ini adalah contoh - contoh aplikasi dalam kejuan teknologi adalah :
1. Aplikasi di bidang pertanian
2. Aplikasi di bidang fisika dan kimia
3. Aplikasi di bidang sistem komputer
4. Aplikasi di bidang kesehatan dan kedokteran
5. Aplikasi di bidang hukum
6. Aplikasi di bidang militer
Pada dewasa ini sistem informasi kecerdasan buatan (Artifical Intellegance) sangat banyak dibutuhkan dalam berbagai bidang ilmu. Teknologi soft computing merupakan adalah sebuah bidang kajian penelitian interdisipliner dalam ilmu komputasi dan kecerdasan buatan. Sebagai contohnya dimana beberapa teknik dalam softcomputing diantaranya sistem pakar (expert system), jaringan saraf tiruan (neural Networks), logika fuzzy (fuzzy logic), dan algoritma genetik (genetic algorithms) mulai banyak diterapkan dalam aplikasi-aplikasi yang sangat membantu manusia dalam menjalan kan tugas dan mencapai tujuan tertentu yang ingin dicapai. sistem banyak mempunyai banyak ciri khas dalam menunjukan kemampuan hal :
1. Dapat banyak menyimpan informasi
2. Selalu dapat beradaptasi dengan yang terbaru
3. Dapat berkomunikasi dengan penggunanya
1. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau hanya disingkat AI)
Didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games),logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
2. Sistem Cerdas (SC atau Intelligence System)
Dalam di definisikan sistem cerdas hampir sama kaya kecerdasan buatan, tetapi ada beberapa perbedaan dalam SC dan AI ini apa aja ? katanya terletak pada konsep dasarnya. AI membahas secara umum bagaimana sih cara struktur befikir dan bola berfikirnya secara algoritma, sedangakan untuk SC adalah terapan yang dihasilkan akgoritmanya nya oleh AI sendiri. Dengan kesimpulan lain SC merujuk pada AI dan AI merupakan induk dari SC
3. Sistem Informasi (Information System atau IS)
Hubungan antara AI, SC, dan IS adalah saling memiliki komponan yang kompleks dalam pengembangan sebuah sistemdari segi polanya dan penerapan dalam bidang pakar maupun manajemen yang dapat diintegrasi. Sistem informasi dapat bertindak sebagai pengehubung dari berbagaikonsep diatas dan juga pelengkap dalam penerapan dan pengembangan sistem yang di dukung oleh algoritmanya yang telah dihasilkan oleh SC dan AI.
TUJUAN
1. Dapat mengemnagkan kopmputer yang dapat berfikir, seperti halnya melihat, mendengar, berbicara, dan merasakan sesuatu.
2. Pendorong utama dalam pengembangan AI adalah keyakinan bahwa komputer dapat berfungsi sejalan atau seperti kecerdasan manusia seperti berfikir, belajar, dan memecahkan masalah.4Dasar
4 Dasar Kategori dalam Konsep Dasar AI
1. Thinking Humanly
Yaitu sistem ini dilakukan dengan cara seperti pola berfikir manusia pada komputer, hal ini sering di coba oleh para ahli dengan sel otak dengan sel otak.
2. Acting Humanly
Yaitu sistem yang dilakukan dengan cara meniru tingkah laku dari manusia sistem ini telah di kenalkan pada tahun 1950an
3. Acting Rationaly
Yaitu sistem yang telah menciptakan menciptakan sesuatu dalam bentuk robotika, dan juga robotika ini dapat membantu atau menggantikan pekerjaan manusia.
4. Thinking Rationaly
Yaitu sistem ini menurut para ahli sangat sulit di jelaskan karena sering terjadi kesalahan pada datanya, prinsipnya, dan praktiknya.
METODOLOGI
Berikut Ini adalah cabang - cabang dari ilmu sub bagian dari AI :
1. Natural Language Processing (NLP)
Pemrosesan bahasa alami, merupakan salah satu dari cabang AI yang mempelajari tentang semua bahasa alamiah dari manusia.
2. Expert System (ES)
Expert system atau sistem pakar,merupakan salah satu cabang AI yang mempelajari semua pembuatan sistem dalam yang dapat bekerja layaknya pakar.
3. Pattern Recognition
Yaitu suatu pengenalan pola tertentu oleh suatu bidang tertentu, misalkan bisa mengenali sidik jari, pola wajah, tulisan tangan, dan pengenalan karakter oleh suatu aplikasi.
4. Robotic
Dari ketiga cabang AI diatas telah digabungkan dan membentuk suatu sistem robotic.
CONTOH APLIKASI AI
Berikut ini adalah contoh - contoh aplikasi dalam kejuan teknologi adalah :
1. Aplikasi di bidang pertanian
2. Aplikasi di bidang fisika dan kimia
3. Aplikasi di bidang sistem komputer
4. Aplikasi di bidang kesehatan dan kedokteran
5. Aplikasi di bidang hukum
6. Aplikasi di bidang militer
Kamis, 30 Juni 2016
SDLC
SDLC (Systems Development Life Cycle, Siklus Hidup Pengembangan Sistem)
Pengertiannya adalah : proses
dalam pembuatan dan pengubahan dalam sistem serta model dan metodologi yang telah digunakan untuk
mengembangkan sistem-sistem tersebut. Konsep ini pada umumnya merujuk pada suatu
sistem
komputer atau informasi. SDLC juga
merupakan pola yang telah diambil untuk suatu mengembangkan sistem perangkat
lunak, yang terdiri dari tahap-tahap atara lain: rencana (planning), analisis
(analysis), desain (design), implementasi (implementation), uji coba (testing)
dan pengelolaan (maintenance). Dalam ini rekayasa perangkat lunak angsyat Ä,
konsep SDLC telah mendasari berbagai jenis metodologi dalam pengembangan
pada perangkat lunak. Metodologi-metodologi ini telah membentuk suatu kerangka
kerja untuk suatu perencanaan dan pengendalian pembuatan oleh sistem informasi,
yaitu pada proses pengembangan oleh perangkat lunak. Hal ini terdapat
3 jenis metode siklus hidup oleh sistem yang telah paling banyak digunakan,
yaitu: siklus
hidup oleh sistem tradisional (traditional system life
cycle), siklus hidup yang menggunakan
prototyping (life cycle using prototyping), dan siklus
hidup oleh sistem orientasi objek (object-oriented system life
cycle).
Berikut ini penjelasan tahap-tahap pada
SDLC yaitu:
1. Perencanaan
Pada
Fase perencanaan adalah sebuah proses pada dasarnya untuk memahami suatu mengapa
sebuah sistem harus dibangun. Pada fase ini diperlukan suatu analisa kelayakan uji
coba dengan mencari data atau melakukan proses information gathering kepada semua
pengguna.
2. Analisa
Pada
Fase analisa adalah sebuah proses telah investigasi terhadap suatu sistem yang
sedang berjalan dengan suatu tujuan untuk mendapatkan sebuah untuk jawaban
mengenai pengguna sistem ini, cara kerja suatu sistem dan waktu penggunaan oleh
sistem. Dari proses analisa ini akan di dapatkan cara untuk membangun suatu sistem
baru.
3. Rancangan
Pada
Fase perancangan merupakan proses yang telah penentuan cara kerja suatu sistem
dalam hal sebagai berikut: architechture design, interface design, database dan
spesifikasi file, program design. Hasil dari suatu proses perancangan ini akan
didapatkan hasil spesifikasi system.
4. Implementasi
Fase
implementasi adalah proses pembangunan dan pengujian suatu sistem, instalasi oleh
sistem, dan rencana dukungan oleh sistem.
ISMS
Pengertian, dan manfaat
perlindungan terhadap aspek-aspek (confidentiality, integrity, availability)
pada Information Security Management System (ISMS)
Pengertiannya adalah :
Sistem Manajement Keamanan Informasi (ISMS), rata-rata sudah
digunakan para manajer untuk menganalisa mengukur, menganalisa, dan mengendalikan
keamanan yang ada informasi mereka punya . Konsep utama yang di punyai ISMS
untuk suatu organisasi adalah untuk membuat suatu rancangan,
mengimplementasikan, dan menjaga suatu rangkaian yang telah terpadu proses dan sistem untuk
secara yang lebih efektif mengelola suatu keamanan informasi dan telah menjamin
kerahasiaan, integritas, serta ketersediaan oleh aset-aset informasi serta
meminimalkan risiko
yang di terima keamanan informasi.
Manajemen Keamanan Informasi ini telah memberikan
perlindungan informasi dan penghitungan aset-aset. Standar ISO/IEC
27001:2005 adalah suatu proses dari mengaplikasikan kontrol manajemen oleh
keamanan di dalam suatu organisasi yang sudah untuk mendapatkan servis keamanan
dalamwaktu dan rangka meminimalisir risiko oleh aset dan memastikan
keberlangsungan bisnis-bisnis. Servis keamanan yang telah utama yang harus
diperhatikan adalah sebagai berikut :
1. Information Confidentiality (IC)(Kerahasiaan
Informasi)
2. Information Integrity (II) (Integritas
Informasi)
3. Services Availibility (SA) (Ketersediaan
servis)
Manajemen Keamanan Informasi ini telah mempunyai 3 bagian
kunci dalam menyediakan jaminan untuk layanan keamanan informasi,
diantaranya :
1. Kerahasiaan
Memastikan bahwa semua informasi dapat diakses hanya untuk
mereka yang telah mempunyai hak untuk mempunyai akses.
2. Integritas
Melindungi semua kelengkapan dan semua ketelitian suatu
informasi dan juga memproses semua metoda.
3. Ketersediaan
Memastikan bahwa para pemakainya mempunyai semua hak akses
ke informasi dan berhubungan dengan semua aset ketika sedang diperlukan.
Manfaatnya :
Beberapa manfaat yang akan dapat di peroleh dari Information
Security Management System (ISMS), yaitu :
1. ISO 27001 dapat meminta anda untuk
terus dan meningkatkan semua keamanan informasi dari perusahaan Anda. Hal ini
membantu anda untuk lebih mau menentukan jumlah akan keamanan yang sangat tepat
yang akan dibutuhkan di perusahaan. Sumber daya yang akan dihabiskan tidak
terlalu sedikit, tidak terlalu banyak, tapi dalam jumlah yang sangat tepat.
2. Memberikan sebuah keyakinan dan
jaminan kepada semua klien ataupun mitra dagang perusahaan, bahwa perusahaan
mempunyai manajemen yang akan keamanan informasi yang sangat baik sesuai dengan standar internasional.
Selain itu, ISO 27001 juga dapat digunakan oleh untuk mempromosikan sebuah perusahaan.
3. Memastikan bahwa semua organisasi
Anda memiliki kontrol yang terkait keamanan informasi terhadap lingkungan anda pada
proses bisnisnya yang mungkin menimbulkan akan risiko atau gangguan.
4. Operasional organisasi atau
perusahaan akan sangat berjalan baik karena tugas dan tanggung jawab semua serta
proses bisnis secara jelas telah terdefinisi.
5. Membantu organisasi dalam
menjalankan semua perubahan-perubahan baik yang berkesinambungan dalam
pengelolaan semua keamanan informasi.
Sabtu, 07 Mei 2016
E-billing
Sistem Pembayaran Pajak
Elektronic (E-Billing)
Pengertian E-Billing ?
E-Billing
adalah Merupakan Aplikasi yang menawarkan apa saja untuk kemudahan pembayaran
pajak melalui metode pembayaran elektronik
dengan menggunakan metode billing. Dimana kode billing tersebut
merupakan kode indentifikasi yang di terbitkan melalui system billing atas
suatu jenis pemabayaran atau setoran pajak yang dikenakan wajib pajak.
Keunggulan System Billing
1. Lebih Mudah
·
Dapat
juga melakukan transaksi pembayaran pajak bisa melalui Internet banking atau
ATM
·
Dan
hanya perlu membawa catatan yang berupa kode billing untuk melakukan transaksi
pembayaran pajak tersebut
2. Lebih Cepat
·
Dapat
juga melakukan transaksi pembayaran pajak cuman dalam hitungan menit saja
·
Dan
tidak perlu lagi mengantri lama di loket,teller hanya perlu menginput satu kode
saja
3. Lebih Akurat
·
Jika
ada kesalahan dalam mengentry atau memasukan data yang biasa terjadi di teller
dapat terleliminasi
·
web
application menyediakan validation rules/function/interface yang
meminimalisasi kekeliruan
Kekurangan Sistem Billing
1.
Sistem software ini masih sangat mudah dapat di
hack
- Jika internet atau listik di
sekitar sedang dalam bermasalah, maka sistem ini pun akan ikut bermasalah
juga, karena sistem ini sangat benar-benar tergantung oleh internet dan
juga listrik pada rumah atau bangunan tersebut.
- Jika software masternya terkena sudah
terkena virus dan seluruh datanya menghilang sulit untuk mencari di history back up-nya.
- Menurut para penggunanya, sistem
ini masih terdapat banyak sekali Bug, dan masih sangat mudah dilumpuhkan. Oleh karena itu
keamanan sistem ini belum masih belum terjamin sepenuhnya.
1.
Cara Mendaftar pada Akun E-Billing
·
Masukkan NPWP milik anda, e-mail milik anda dan user ID yang anda
inginkan.
·
Anda Akan mendapatkan ada email konfirmasi yang telah dikirim,
jadi pastikan bahwa alamat email yang anda dikirimkan itu sudah valid
(digunakan untuk validasi).
·
Cek pada email anda yang telah di daftrakan, setelah itu ikuti
petunjuk yang tertera pada email yang terkirim tersebut
·
Maukan kode aktivitasi yang anda telah dapatkan di email anda
2.
Cara
Pembuatan Kode Billing
·
Login pada user ID dan PIN anda yang terdapat di email anda
·
Input data SSP, lalu jika anda telah selesai lalu simpan
·
Setelah itu akan muncul notifikasi, lalu klik Ok
·
Lalu cek data yang sudah anda masukan, jika sudah sesuai klik “Terbitkan
kode billing”
·
Cek kode billing yang tertea di situ
3.
Pembayaran
Lalu lakukan pembayaran dengan kode billing tersebut melalui
tempat pembayaran pajak, seperti pada teller kantor pos, teller bank, via ATM,
dan internet banking. Kode billing tersebut berlaku 7 X 24 jam.
Manfaat dan Efisiensi
dalam menggunakan E-Billing
1. Lebih Mudah
·
Dapat
juga melakukan transaksi pembayaran pajak bisa melalui Internet banking atau
ATM
·
Dan
hanya perlu membawa catatan yang berupa kode billing untuk melakukan transaksi
pembayaran pajak tersebut
2. Lebih Cepat
·
Dapat
juga melakukan transaksi pembayaran pajak cuman dalam hitungan menit saja
·
Dan
tidak perlu lagi mengantri lama di loket,teller hanya perlu menginput satu kode
saja
3. Lebih Akurat
·
Jika
ada kesalahan dalam mengentry atau memasukan data yang biasa terjadi di teller
dapat terleliminasi
·
web
application menyediakan validation rules/function/interface yang
meminimalisasi kekeliruan
Study
Kasus
Pajak
yang memiliki peranan yang sangat begitu penting dalam perekonomian di Indonesia. Hal ini dapat juga dilihat dari besarnya
pada persentase yang telah dihasilkan oleh penerimaan pajak di dalam negeri
pada APBN tahun 2008 sampai hingga 2013 yang berkisar antara 63% sampai hingga
75%, bahkan bila ditambah oleh dengan penerimaan pajak perdagangan
internasional tersebut maka total penerimaan pajak yang di terima oleh pada
APBN berkisar antara 67% sampai hingga 78%. Tentunya angka yang tidaklah begitu
kecil dari keseluruhan penerimaan pajak oleh APBN. Dengan angka yang sedemikian
begitu tinggi, maka penerimaan pajak yang memegang peranan yang sangatlah
begitu penting dalam roda perekonomian di Indonesia.
Kesimpulan
Pada kesimpulan di atas telah kita ketahui bahwa penggunaan internet
untuk melakukan pendaftaran E-billing dapat mempermudah kita dalam mendaftar
dan juga kita harus hati” dalam menggunakan internet karena ada sisi ngeatifnya
juga.
Sabtu, 23 April 2016
Six Sigma dan TQM
Six Sigma dan Total Quality Management ( TQM ). Kelebihan
juga kekurangaannya
Six Sigma
Six
Sigma adalah suatu alat yang mempunyai manajemen baru
yang digunakan untuk mengganti Total Quality Manajement ( TQM ), ini sangat terfokus
terhadap pada pengendalian kualitas dengan cara mendalami sistem produksi
perusahaan secara keseluruhan. Memiliki tujuan untuk, menghilangkan cacat pada produksi,
memangkas/irit waktu pembuatan produk, dan mehilangkan atau hemat biaya.
Six sigma juga disebut juga sebagai sistem komprehensive -
maksudnya adalah strategi, disiplin ilmu, dan alat – alat yang bisa untuk
mencapai dan mendukung kesuksesan di bisnis ini. Six
Sigma disebut juga sebagai strategi karena ini terfokus
pada peningkatan kepuasan pelanggan yang akan dilayankan, disebut disiplin ilmu
karena mengikuti model formal, yaitu DMAIC denagan
singkatan ( Define, Measure, Analyze, Improve, Control )
dan alat karena digunakan bersamaan dengan yang lainnya, seperti Diagram
Pareto atau disebutjuga sebagai (Pareto Chart) dan Histogram. Kesuksesan
pada peningkatan kualitas dan kinerja bisnis, tergantung pada dari kemampuan yang
sangat berguna untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang mungkin bisa
di selesaikan Kemampuan ini
adalah hal yang ada fundamental dalam filosofi pada six sigma.
Total Quality Manajement (TQM)
TQM atau
disebut (Total
Quality Manajement) adalah strategi manajement yang ditujukan untuk menanamkan
kesadaran pada
kualitas pada semua yang akan di
proses di dalam organisasi. Sesuai dengan yang di definisikan dari ISO, TQM
adalah suatu pendekatan manajemen untuk suatu organisasi yang terpusat pada
kualitas pada perusahan ini, berdasarkan dari partisipasi dari semua anggotanya
dan bertujuan untuk kesuksesan bersama dalam jangka panjang melalui kepuasan
pelanggan serta memberi keuntungan kepada untuk semua anggota yang ada di dalam
organisasi yang disertakan oleh semua masyarakat.
Kelebihan dan Kekurangan TQM dan Six Sigma
Kelebihan
Six Sigma
Kelebihan-kelebihan
yang dipunyai Six Sigma dibanding metode lain antara lain adalah:
- Six Sigma ini jauh lebih rinci
daripada metode analisis yang lain berdasarkan statistik. Six Sigma ini dapat
diterapkan juga di bidang usaha apa saja dan apa pun mulai dari
perencanaan strategi yang sangat bagus sampai operasional pada perusahan hingga
pelayanan pelanggan yang bagus dan maksimalisasi motivasi atas usahayang
mereka buat
- Six Sigma ini sangat berpotensi
diterapkan pada hamper semua bidang jasa atau non manufaktur disampingkan
dengan lingkungan teknikal, misalnya seperti dalam bidang manajemen,
keuangan, pelayanan pada pelanggan, pemasaran, logistik, teknologi
informasi dan sebagainya
- Dengan adanya Six Sigma ini dapat
dipahami oleh sistem dan variabel mana yang dapat dimonitorkan dan
direspon balik dengan cepat oleh si pengguna.
- Six Sigma ini sifatnya sangat tidak
statis. Bila kebutuhan yang di perlukan oleh pelanggan berubah, kinerja
sigma akan berubah secara dratis
Kekurangan Six Sigma
-Dalam perencanaannya
perlu waktu yang sangat cukup
-Perlunya ketekunan
dan keterampilan dalam menjalankan strategi ini karena demi mendapatkan suatu
produk yang lebih baik harus dilakukan pemantauan secara yang lebih teratur
-Perlu orang-orang
yang memang terlatihdan hebat juga dan juga harus memiliki pengetahuan yang tinggi
karena tuntutan ini untuk terus mengurangi produk cacat pada nantinya
Kelebihan TQM
TQM
Mempunyai kelebihan yang menuguntungkan diantaranya yaitu : Memenuhi kepuasan dari
pelanggan, pengurangan dan hemat biaya, meningkatkan produktivitasuntuk pemasaran, meningkatkan
pertumbuhan padapangsa pasar,efisiensi dan hemat waktu, meningkatkan keterampilan kepada
manajerial dan operasional dengan secara efektif dan efisien, serta untuk
pemberdayaan karyawan.
Jumat, 01 April 2016
Pengertian, Manfaat, dan Peranan Manajemen Layanan Sistem Informasi Bagi Lingkungan sekitar
Pengertian, Manfaat,
dan Peranan Manajemen Layanan Sistem Informasi Bagi Lingkungan sekitar
Pengertiannya :
Manajemen
layanan sistem informasi adalah suatu metode yang pengolahan sistem Teknologi Informasi (TI) yang secara
filosofis terpusat pada perspektif konsumen/pemakai layanan TI terhadap bisnis
perusahaan. Manajemen layanan sistem informasi merupakan pengertian kebalikan
dari pendekatan sistem manajemen TI dan interaksi bisnis yang terpusat pada
teknologi. Istilah manajemen layanan sistem informasi tidak berasal dari suatu
organisasi, pengarang, atau pemasok tertentu dan awal penggunaan frasa ini
tidak terlalu jelas kapan di mulainya.
Manajemen
Layanan TI atau manajemen layanan yang mempunyai dukungan besar dari TI / IT
service management or IT service support management( ITSM atau ITSSM) mengacu
pada pelaksanaan dan pengelolaan dari kualitas layanan TI yang memenuhi semua kebutuhan
bisnis. Layanan manajemen TI dilakukan oleh penyediaan layanan TI melalui
kombinasi yang sangat tepat dari teknologi, manusia, proses dan informasi.
Manfaatnya :
Berikut
ini manfaat dari Peranan ManajemenLayananSistem Informasi Bagi Lingkungan antara
lain sebagai berikut
- Meningkatan aksesbilitas denagan cepat dan akurat sehingga tidak memakan waktu banyak, tanpa harus ada peranan dalam sistem informasi. Layanan sistem informasi menjadi jauh lebih akurat dalam proses pembuatan dan pembangunnya sehingga membangun dengan lebih jelas.
- Memastikan banyaknya tersedianya kualitas dan terampildalammenggunakan sistem informasi. Jika pada suatu saat terjadi kerusakan kita akan mengetahui dimana kerusakan itu berasal dan dari mana asalnya secara cepat dan akurat karena ada penggunaan yang akan di dalamnya ada perbaikan.
- Memudahkan untuk mengidentifikasi kebutuhan – kebutuhan yang kita butuhkan dan juga yang akan menerampilkan pendukung dalam sistem informasi. Dengan ini memudahkan kita dalam pengerjaan dan juga memudahkan dalam kita untuk keterampilan dalam sistem informasi tersebut.
- Organisasi yang akan menggunakan sistem informasi sebagai untuk mengelolah banyak transaksi yang kita butuhkan , mengurangi biaya atau menghemat biaya dan juga bisa menghasilkan banyak pendapat untuk mereka semua. Maka dari itu kita semuaakan merasa lebih mudah dalam mengerjakan apapun dengan layanan sistem informasi.
Peranan :
Layanan
sistem informasi memiliki banyak peran
yang sangat efektif dan juga sangat penting bagi organisasi manapun. Layanan
sistem informasi memliki banyak peran juga dalam kegiatan – kegiatan bisnis
yang sangat operasional, dan juga menunjang oragnisasi agar dapat mengambil
kesimpulan, dan juga banyak menunjang keungulan strategi kompeitif dalam
organisasi. Contohnya seperti membangun dan pelayanan yang lebih baik lagi yang
telah di sediakan oleh pelayanan sistem informasi.
Langganan:
Postingan (Atom)